Cara Benar Parkir Paralel Menggunakan Mobil Transmisi Matik
Area parkir yang sempit untuk sebagian kalangan merupakan mimpi buruk. Apalagi yang belum terbiasa, bisa jadi hal yang menyulitkan.
Ternyata ada faktor lain juga yang menjadi problem pengemudi saat parkir, yaitu transmisi. Model persneling jenis matik - terutama yang modern - punya tantangan berbeda. Kesulitan muncul ketika harus memarkir paralel. Untuk menetralkan posisi dibutuhkan cara yang tidak semua pengemudi mengetahuinya, kecuali dengan membaca buku manual.
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgdCQTpcg5O24JgSNW_NRzSQel4RgOjqibxbvIFIyTKoXXUfTqox1MZtZ7UWQ6VL4WppFfMBA3H93ES07YiIz1rH0jjDiG51z7vofdVkTU3bWxw0iueuM3w3y0jx3eu_G7MnM1PLqeyyC1S/s640/rusdi+toyota+5.png)
Model
matik sederhana (yang dipakai mobil berusia lebih dari 15 tahun) cukup
memindahkan posisi tuas persneling dari P ke N. Namun jika dipraktikkan
ke transmisi terbaru hal tersebut akan menimbulkan kesulitan.Masalah
Biasanya muncul masalah seperti tuas yang mengunci di posisi P ketika
mesin mati dan kunci dicabut. Selain itu, mesin tidak bisa dimatikan
jika transmisi masih di posisi N. Begitu pula dengan kunci yang tidak
bisa dicabut dalam kondisi yang sama. Kondisi lain, pintu tidak bisa
dikunci, biasanya terjadi pada mode keyless atau menyertakan kelengkapan
tombol start stop.
2 mode
2 mode
Mode
pertama adalah memasukkan kunci ke lobang yang terdapat di area sekitar
tuas persnelling. Setelah mobil sudah di posisi parkir (mesin mati dan
kunci dicabut), masukkan kunci ke lobang, lalu pindahkan tuas dari
posisi P ke N.
Ada pula mobil yang menggunakan mode tombol yang juga terletak di area tuas persneling. Lakukan hal yang sama, lalu tekan tombol sebelum memindahkan tuas dari posisi P ke N.
Ada pula mobil yang menggunakan mode tombol yang juga terletak di area tuas persneling. Lakukan hal yang sama, lalu tekan tombol sebelum memindahkan tuas dari posisi P ke N.
0 komentar:
Posting Komentar