Rabu, 22 Maret 2017

Pelemahan Nilai Tukar Yen- Kabar Toyota

Pelemahan Nilai Tukar Yen Bikin Laba Toyota Menjulang



Raksasa otomotif Jepang Toyota menyatakan laba sepanjang tahun bisa lebih baik dari yang diekspektasikan. Perbaikan kinerja laba ini didorong menguatnya penjualan, sekaligus adanya fluktuasi nilai tukar.

Mengutip BBC, Selasa (7/2/2017), laba bersih Toyota untuk tahun fiskal yang berakhir pada Maret 2017 diekspektasikan mencapai 1,7 triliun yen atau 15,1 miliar dollar AS. Angka tersebut lebih baik dibandingkan proyeksi sebelumnya sebesar 1,5 triliun yen.

Meskipun demikian, Toyota kehilangan statusnya sebagai pabrikan mobil dengan penjualan tertinggi di dunia pada tahun 2016, lantaran digeser oleh Volkswagen.

Sementara itu, Toyota juga telah menyatakan memulai pembicaraan formal untuk bekerja sama dengan Suzuki terkait beberapa proyek, termasuk teknologi keselamatan.

Proyeksi laba untuk tahun fiskal 2016-2017 masih di bawah rekor laba pada setahun sebelumnya yang mencapai 2,1 triliun yen. Namun, dengan pelemahan nilai tukar yen terhadap dollar AS, Toyota akan diuntungkan oleh penjualan di luar Jepang yang nilainya lebih tinggi ketika dikonversikan ke mata uang lokal.

Sama halnya seperti beberapa pabrikan mobil Jepang lainnya, Toyota mencermati tarif perdagangan yang diperkenalkan oleh pemerintahan baru di AS.

Saat ini, hanya sekitar separuh mobil Toyota yang dijual di AS diproduksi di AS. Bulan lalu, Presiden AS Donald Trump mengkritik Toyora lantaran memproduksi mobil di Meksiko untuk dijual lintas batas negara.

AS sendiri adalah pasar terbesar dan pabrikan tersebut susah payah memenuhi permintaan mobil berukuran besar seperti tipe SUV.



0 komentar:

Posting Komentar

Translate Language

Kontak Formulir PERTANYAAN KONSUMEN

Nama

Email *

Pesan *

News Update

Website Archive

Toyota Support
Toyota Support
Toyota Support